Review Jurnal Nasional MSDM 1
Judul
|
PENGARUH
PROGRAM PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN
TERHADAP
KINERJA KARYAWAN PADA
PT.
BANK CENTRAL ASIA, TBK
(Studi
Pada Frontliner Bakti BCA KCU Banjarmasin)
|
Jurnal
|
Jurnal Wawasan Manajemen
|
Volume & Halaman
|
Volume 1, Nomor 3
|
Tahun
|
2013
|
Penulis
|
Elaine
Tjeng, Laila RanaSaid, Wimby Wandary
|
Reviewer
|
Anisya Diana Novita (1620200074)
|
Tanggal
|
6 Juni 2018
|
Tujuan Penelitian
|
Untuk mengetahui dan menganalisis adanya pengaruh Program
Pelatihan dan Pengembangan terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Bank Central
Asia,TBK KCU Banjarmasin.
|
Subjek Penelitian
|
Subjek
Penelitian pada penelitian ini adalah Karyawan pada PT Bank Central Asia, TBK
Banjarmasin .
|
Metode Penelitian
|
Jenis
penelitian ini adalah penelitian kuantitatif berdasarkan tingkat eksplanasi
asosiatif yang dilakukan untuk menjelaskan hubungan antar variabel yang
diteliti (Sugiyono, 2012). Unit analisis yang digunakan dalam penelitian ini
adalah frontliner bakti BCA KCU Banjarmasin yang telah mengikuti program
pelatihan dan pengembangan. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini
adalah Frontliner dari dua divisi kerja yaitu: CSO dan Teller yang telah
mengikuti program pelatihan dan pengembangan dengan total
65
orang. Menurut Arikunto (2002) jika jumlah populasi kurang dari 100 maka
lebih baik semua anggota populasinya diteliti, sehingga penelitiannya
merupakan penelitian populasi, karena sampelnya melibatkan semua anggota
populasi.Teknik sampling yang digunakan adalah Sampling Jenuh dengan
pertimbangan
bahwa
seluruh populasi merupakan frontliner yang telah mengikuti program pelatihan
dan pengembangan di BCA. Menurut Sekaran (2006), variabel adalah apapun yang
dapat 356 Jurnal Wawasan Manajemen, Vol. 1, Nomor 3, Oktober 2013 membedakan
atau membawa variasi pada nilai. Nilai bisa berbeda pada berbagai waktu
untuk
objek atau orang yang sama, atau pada waktu yang sama untuk objek atau orang
yang berbeda. Menurut Sugiyono (2012) variabel penelitian pada dasarnya
adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang suatu hal kemudian
ditarik kesimpulan. Variabel dalam penelitian ini adalah:
1.
Variabel bebas (independent variable) (X), yang terdiri dari: Program
pelatihan (X1)
dan
pengembangan SDM (X2)
2.
Variabel terikat (dependent variable) (Y), yaitu: Kinerja Karyawan (Y).
|
Langkah-langkahPenelitian
|
1.
Dengan menyebarkan kuesioner kepada Karyawan pada PT Bank Central Asia, TBK
Banjarmasin . Menguji pengaruh variable bebas yaitu Program Pelatihan terhadap
Kinerja Karyawan. Menguji pengaruh variable tbebas yaitu Pengembangan SDM
terhadap Kinerja Karyawan.
|
Hasil Penelitian
|
Terdapat pengaruh positif dan
signifikan secara parsial pada program pelatihan terhadap kinerja karyawan
karena t hitung = 2,257 > t tabel = 2,00. b.
Tidak terdapat pengaruh positif dan
signifikan secara parsial pada program pengembangan terhadap kinerja karyawan
karena t hitung = 2,257 > t tabel = 2,00. c
Program pelatihan dan pengembangan
secara simultan tidak memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap
kinerja karyawan karena t hitung = -0,519 < t tabel = 2,00.
|
Kekuatan Penelitian
|
Kekuatan penelitian ini adalah dengan penelitian ini dapat mempertimbangkan
untuk melakukan peningkatan kualitas program pelatihan frontliner sehingga
akan lebih bermanfaat bagi kinerja frontiner. Peningkatan kualitas ini dapat
dilakukan dengan mengubah metode pelatihan, menambah materi pelatihan,
ataupun meningkatkan motivasi frontliner dalam mengikuti suatu program
pelatihan. Program pelatihan yang diadakan oleh BCA dapat menjadi satu bagian
dengan program pengembangan sehingga akan lebih efektif dan efisien dan tidak
mengganggu waktu kerja frontliner. Program pengembangan dapat dilakukan
dengan cara lain sehingga dapat menerapkan prinsip “learning by doing” salah
satunya dengan cara melakukan job rotation dengan tujuan agar frontliner
dapat menemukan kecocokan bidang pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan
mereka.
|
Kelemahan Penelitian
|
Berdasarkan hasil penelitian pengaruh
program pelatihan dan pengembangan terhadap kinerja karyawan pada PT. Bank
Central Asia, Tbk (Studi Pada Frontliner Bakti BCA KCU Banjarmasin)
menunjukkan bahwa variabel pelatihan menunjukkan pengaruh yang positif dan
signifikan sedangkan variabel program pengembangan tidak berpengaruh positif
dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Sehingga berdasarkan hal tersebut
maka hasil penelitian ini hanya berlaku pada BCA KCU Banjarmasin, sehingga
tidak bisa mewakili fronliner Bakti BCA KCU Banjarmasin
|
Saran Reviewer
|
Sebaiknya peneliti menyelesaikan masalah yang masih belum
terselesaikan.
|
Review Jurnal Nasional MSDM 2
Judul
|
PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN
CV HARAGON SURABAYA
|
Jurnal
|
AGORA
|
Volume & Halaman
|
Volume 1, Nomor 3
|
Tahun
|
2013
|
Penulis
|
Leonando Agusta dan Eddy Madiono
Sutanto
|
Reviewer
|
Anisya Diana Novita(1620200074)
|
Tanggal
|
8 Juni 2018
|
Tujuan Penelitian
|
Tujuan penelitian yang ingin yang
dicapai adalah menguji dan menganalisis pengaruh pelatihan, motivasi kerja
terhadap kinerja karyawan.
|
Subjek Penelitian
|
Subjek
Penelitian pada penelitian ini adalah Karyawan pada CV Haragon Surabaya.
|
Metode Penelitian
|
1. Jenis
penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah kuantitatif, Populasi
dalam penelitian ini adalah karyawan CV Haragon Surabaya yang berjumlah 45
karyawan yang bekerja sebagai operator alat berat. Sampel yang digunakan
dalam penelitian ini adalah karyawan CV Haragon Surabaya yang bekerja sebagai
operator alat berat. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 45
orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik sampling jenuh.
Terdapat dua variabel independen dalam penelitian ini yaitu pelatihan yang
akan diukur melalui kualitas materi pelatihan (pada angket no 1 s/d 2),
ketepatan metode pelatihan (pada angket no 3), kualitas Instruktur (pada
angket no 4 s/d 5), kuantitas pelatihan (pada angket no 6), dampak pelatihan
(pada angket no 7). Variabel independen yang kedua adalah motivasi kerja yang
akan diukur melalui dimensi arah perilaku (direction of behavior), diukur
melalui (pada angket no. 8 s/d 10) , dimensi tingkat usaha (level of effort),
diukur melalui (pada angket no. 11 s/d 14),
dimensi
tingkat kegigihan (level of persistence), diukur melalui (pada angket no. 15
s/d 16). Variabel dependen dalam penelitian ini yaitu kinerja karyawan yang
akan diukur melalui tingkat kepuasan pelanggan (pada angket no. 1 s/d 2),
tingkat kegagalan menggunakan mesin (pada angket no. 3), ketepatan waktu
(pada angket no. 5 s/d 6).
|
Langkah-langkah Penelitian
|
2.
Dengan menyebarkan kuesioner kepada Karyawan pada CV Haragon, Surabaya .
|
Hasil Penelitian
|
Hasil uji validitas
dan reliabilitas angket penelitian untuk memastikan bahwa angket penelitian
yang disebar telah valid dan reliabel sehingga data yang dihasilkan akurat. Teknik
yang digunakan pada uji validitas adalah korelasi pearson metode corrected
item total correlation. Suatu item pertanyaan dinyatakan valid jika memiliki
r hitung (corrected item total correlation) > r tabel pada n= 45 yaitu
0,294. Metode yang digunakan pada uji reliabilitas adalah cronbach alpha.
Item-item pertanyaan dalam kuesioner dinyatakan reliabel jika memiliki nilai
cronbach alpha > 0,6. Diketahui bahwa semua variabel memiliki cronbach
alpha > 0,6, sehingga item-item pertanyaan yang mengukur variabel
penelitian dinyatakan reliabel. Untuk uji normalitas, pendeteksian normalitas
residual dilakukan dengan normal probability plot. Jika titik-titik terkumpul
di sekitar garis lurus, maka disimpulkan residual model regresi berdistribusi
normal. Hasil uji normalitas residual dengan normal probability plot,
selanjutnya diperkuat dengan uji kolmogorov smirnov. Diketahui semua karyawan
yang bekerja sebagai operator alat berat pada CV Haragon Surabaya adalah
pria. Diketahui bahwa dari segi usia,
mayoritas karyawan yang bekerja sebagai operator alat berat pada CV Haragon
Surabaya berusia 31 hingga 40 tahun. Dari segi status perkawinan, mayoritas
karyawan yang bekerja sebagai operator alat berat pada CV Haragon Surabaya
berstatus menikah. Dari segi pendidikan terakhir, mayoritas karyawan yang
bekerja sebagai operator alat berat pada CV Haragon Surabaya mempunyai
pendidikan terakhir SMA atau SMK. Dari segi lama bekerja, mayoritas karyawan
yang bekerja sebagai operator alat berat pada CV Haragon Surabaya sudah
bekerja selama 3 hingga 5 tahun.
|
Kekuatan Penelitian
|
Secara keseluruhan, hasil penelitian
ini telah menunjukkan adanya penerimaan terhadap keempat hipotesis yang
dikemukakan dalam penelitian ini, dimana: 1. Signifikansi dari thitung dari
Pelatihan (X1) adalah 0,000, telah menunjukan bahwa pelatihan (X1)
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (Y) pada CV Haragon
Surabaya. Kuantitas dan kualitas pelatihan yang semakin baik, akan
meningkatkan secara signifikan kinerja karyawan pada CV Haragon Surabaya. Hal
ini berarti hipotesis pertama penelitian dapat diterima. 2. Signifikansi dari
thitung dari motivasi kerja (X2) adalah 0,037, sehingga dapat disimpulkan
disimpulkan bahwa motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja
karyawan pada CV Haragon Surabaya. Motivasi kerja yang semakin tinggi, akan
meningkatkan secara signifikan kinerja karyawan pada CV Haragon Surabaya. Hal
ini berarti hipotesis kedua penelitian dapat diterima. 3. Signifikansi dari
Fhitung sebesar 0,000, telah menunjukan bahwa pelatihan dan motivasi
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada CV Haragon Surabaya.
Hal ini berarti hipotesis ketiga penelitian dapat diterima.
|
Kelemahan Penelitian
|
Mengingat pentingnya kinerja karyawan
dalam sebuah organisasi untuk penelitian selanjutnya dapat menggunakan
variabel lainnya yang relevan dalam mempengaruhi kinerja karyawan, seperti
bonus, lingkungan kerja dan lain-lain, agar didapatkan informasi yang lebih
banyak dan lebih luas lagi tentang bagaimana cara meningkatkan kinerja
karyawan dalam sebuah organisasi.
|
Saran Reviewer
|
Dari hasil variabel motivasi kerja
disarankan untuk dapat lebih mendorong karyawannya agar termotivasi untuk
bekerja dengan serius.
|
Review Jurnal Internasional MSDM
Judul
|
INFLUENCE OF COMPETENCE, TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP, SOCIAL CAPITAL
AND PERFORMANCE ON EMPLOYEE CAREERS
|
Jurnal
|
International Journal of Human Capital Management
|
Volume & Halaman
|
Volume 1, Nomor 2 , p 81-94
|
Tahun
|
2017
|
Penulis
|
Nia Kusuma Wardhani
|
Reviewer
|
Anisya Diana Novita
(1620200074)
|
Tanggal
|
8 Juni 2018
|
Tujuan Penelitian
|
Based on the results of observations
of researchers and interviews to employees, found problems in employee
careers. Employees also lack the information about career. Sometimes even if
there is an empty position, filled from the path of acceptance of new
employees so that employees who have the potential and experience are not
placed in that position. No employee rotation is applied periodically
resulting in boredom and even job saturation because employees do the same
job for long periods of time. While the training provided to employees tend to
be internal only and the process of dissemination of training results in
terms of knowledge and know how was not entirely running smoothly as expected.
|
Subjek Penelitian
|
Thus can be determined independent
variables in this study are competence, transformational leadership and
social capital, while the dependent variable in this study is the performance
and career of employees.
|
Metode Penelitian
|
This research is a quantitative
research with unit analysis of Mercu Buana University, using Path Analysis
method, with a population of 344 employees. This research uses Slovin formula
to determine the number of samples, as follows: n = 𝑁
1 + 𝑁𝑒²
Description: n = Sample Size N= Population Size e = leniency due to
intolerable sampling error. The limit of this tolerable error for the
population is 5%. So the sample size is 185. The data in this study include
data from Competence (X1), Transformational Leadership (X2), Social Capital
(X3), Performance (X4) and Career Employee (X3) Y). For analytical purposes,
quantified data in the form of numbers or scores with Likert scale will be
answered by the respondent to test the hypothesis. The sampling technique
used is Simple Random Sampling.
|
Langkah-langkahPenelitian
|
- Gather
theory
- Distribute
questionnaires
- Evaluate
the result (result)
|
Hasil Penelitian
|
At the trial stage the instrument was
taken 30 (thirty) respondents. Test the validity of research instrument
instrument aims to see the description of the validity of each research
instrument instrument using Pearson Product Moment Correlation Test.
Empirically in the test of this =
0.05, with the sample number 30 then the degrees ofainstrument,
the level of significance is set at freedom are 28. Referring to these two
reference numbers, the valid limit of a item in the list of reference tables
(Table r) is 0.361. If a item has a value of r>> r table, it is
declared valid, and vice versa if r arithmetic.
|
Kekuatan Penelitian
|
Competence has a direct positive
effect on the Employee Career.Employees pro-active need to improve their
competence by doing self-development and skills.Because of the educational
level it is a condition for getting promoted in their work. Employees need to
be flexible to the dynamics of work and quickly adapt in order to get the job
done properly.
|
Kelemahan Penelitian
|
Social Capital has a direct positive
effect on Performance.If employees want to have good performance then
employees need to build their Social Capital. Employees can utilize the
social capital they have to share their knowledge through personal
interaction and teamwork by building positive communication.
|
Saran Reviewer
|
Make a good
communication became a good leader.
|
Mantap mantap
BalasHapusKak boleh minta jurnal aslinya gak
BalasHapusKak boleh minta link jurnal aslinya gak
BalasHapuskak ijin copy ya hehehe
BalasHapus